Pages

Jumat, 31 Mei 2013

Studio Seni UNNES







Tidak hanya mahasiswa  Seni yang punya jiwa Seni. Banyak sekali mahasiswa yang memilki jiwa seni yang tinggi selain dari mahasiswa yang ada di naungan fakultas seni unnes . Mereka menganggap seni adalah suatu kesenangan yang bisa dibilang selingan di kala suntuk atau penuh frustasi dengan tugas yang bertumpuk-tumpuk alias banyak sekali. Bebrapa orang lebih memilih untuk menuangkan ke-frustasian mereka kedalam seni meskipun seni itu hanyalah sebuah coretan tangan dalam kertas. Tak sedikit mahasiswa yang sering sekali mencoret-coret buku atau kertas catatan kuliah yang sebenarnya itu di gunakan untuk menulis catatan penting. Tapi ketika kita mngalami titik jenuh kita mngatasinya dengan mencoret-coret beberapa sisi kertas kosong yang ada di dekat kita. Meskipun hanya gambar coretan kupu-kupu, bunga ataupun hanya bentuk lingkaran titik ataupun dengan mencoreti kertas milik teman sebelah yang terlihat begitu serius. Hal tersebut menimbulkan rasa kesenangan dan berkurangnya kejenuhan dari catatan Disitulah kita menghilangkan titik jenuh kita dalam sebuah coretan seni. Jadi dapat kita simpulkan bahwa seni juga bisa membuat kita lupa dengan kejenuhan sementara. Jadi jika Unnes membuka sebuah studio atau bisa di bilang museum seni mungkin akan menambah daya tarik mahasiswa. Selain mereka bisa melihat bebrapa karya seni dari orang-orang terkenal bisa juga dengan menambahkan karya seni dari beberapa mahasiswa seni unnes. Namun dalam studio tersebut kita juga dapat menyalurkan hobi kita semata dengan memberikan tempat untuk para pemula yang ingin belajar cara membuat suatu karya seni. Salah satunya dengan membuat seni dari gibs,kayu sekalipun sebuah lukisan. Selain itu karya-karya anak bangsa atau anak-ana kecil yang menggelikan yag menyediakan gambar dua gunung dengan matahari di tengahnya. Mungkin dengan hal tersebut kita dapat mengingat lagi masa kecil kita yang mengalami hal yang sama yakni menggambar hal tersebut. Studio yang memamerkan dan mengajarkan tentang seni bisa mennghilangkan rasa jenuh dengan mata kuliah yang membebani. Dengan seni kita juga bisa mengembangkan otak kiri kita dengan imaginasi yang indah
. Hal ini juga bisa membantu mahasiswa seni untuk memamerkan karyanya agar lebih diketahui oleh banyak orang. Serta beberapa mahasiswa yang memilki hobi seni pun bisa menyalurkannya dan mendapatkan imagiasi tanpa malu-malu karena kita sebagai mahasiswa yang memang tidak mempelajari seni pada umumnya memilki wadah untuk menumpahkan imaginasi kita. Selain kita bisa menumphkan imaginasi kita juga bisa mengolah imaginasi ataupun melatih imaginasi dengan bebrapa karya seni. Dengan ha l itu bertambahlah bebrapa pengetahuan tentang seni dan apa yang sebenarnya ada di dalam seni. Studio seni yang berisikan karya-karya seni bisa menjadi daya tarik unnes pada sisi lain. Tidak dapat di pungkiri bahwa seni yang indah akan menimbulkan rasa senang dan rasa imaginatif yang tinggi. Dengan sedikit hiburan dengan di pampang bebrapa karya seni di studio tersebut kita juga bisa melupakan sejenak kejenuhan kita sementara. Dan perlu di camkan bahwa tidak hanya mahasiswa seni yang memiliki jiwa seni. Karena seni tumbuh dalam tubuh kita dan berkembang dalam imaginasi yang menggerakkan otak kiri kita. Meskipun seni sering disepelekan tapi seni hidup dalam tubuh kita meskipun kadarnya tidak sebanyak orang-orang seni. Meskipun seni yang tumbuh dalam tubuh bak setetes air di samudra tapi seni hidup dalam tubuh kita. Meskipun hanya dengan coretan lingkaran kecil pada sisi kertas catatan itulah seni.

Selasa, 28 Mei 2013

Kampus dan Tempat Wisata


Banyak sekali tempat yang mungkin bisa dijadikan  me-refresh otak untuk mahasiswa di UNNES yaitu :
 
Yang pertama yakni climbing wall yang berada di belakang auditorium Unnes, mungkin selain menjadi tempat kegiatan mahapala Unnes jika di buka untuk umum mungkin akan menimbulkan antusias positif dari masyarakat umum di luar Unnes ini erupakan daya tarik tersendiri dari Unnes. selain itu Lekmapala Fakultas Teknik Unnes juga mahir membuat lintasan Flying Fox meskipun hanya terpaut beberapa meter saja tapi dalam acara GTT ini menarik beberapa pengunjung untuk mencobanya. Selain itu juga Fakultas teknik juga memiliki menara yang memang di pergunakan untuk kegiatan Lekmapala itu sendiri. Menara ini di gunakan untuk kegiatan lekmapala yakni di antaranya adalah flying fox dan jumping air dari puncak menara tersebut tak sedikit mahasiswa yang tertarik untuk mencobanya. 
Climbing Wall

Menara FT
Embung Unnes dengan di tambah beberapa wahana air di embung akan menimbulkan rasa tertarik dan juga bisa menguntungkan untuk mahasiswanya sendiri, mungkin mahasiswa yang benar-benar butek dengan tugas kuliah yang tak kunjung selesai ungkin ahasiswa bisa memanfaatkannya dengan me-refresh otak dengan jalan-jalan ke wahana air embung meskipun sangat impossible jika di buat tapi tidak ada salahnya untuk di coba. mahasiswa tidak perlu pergi jauh-jauh untuk menyegarkan otak sementara   hanya dengan pergi ke embung kita bias sedikit bersenang-senang dengan adanya sedikit hiburan. Jadi selain embung di jadikan untuk kolam ikan tapi juga bisa di manfaatkan untuk tempat wisata kecil-kecilan. Ungkin juga di buat jala masuk lain menuju ke embung karena jika kapus mulai di tutup tapi masih banyak orang yang ingin ke ebung untuk sedikit me-refresh otak seperti hal yang pernah saya alami ketika saya akan keluar dari sana sekiranya butuh pengorbanan dengan melopat pagar penutup jalan. 


embung unnes

Rumah kupu-kupu juga sebenarnya juga enarik untuk di kunjungi selain untuk wisata edukasi dimana kita disana di beritahukan tentang bagaimana kupu-kupu itu berkembang biak dan bagaimana cara untuk mengebangkan kupu-kupu yang engalai kepunahan. Dimulai dari telur kupu-kupu yang di simpan oleh pengelola lalu mulai berubah menjadi ulat yang keudian ulat-ulat tersebut di pindahkan ke dalam kebun yang memiliki jaring sekitarnya. Dan pada saat ulat mengalai masa menjadi kepompong, kepompong tersebut di kumpulkan dan di sipan di tempat yang sama yang keudian di sesuaikan dengan posisi sebelumnya pada tangkai yang di tempatinya. Setelah menjadi kupu-kupu dan kiranya sudah cukup banyak, pihak pengelola pun melepaskan beberapa lupu-kupu tersbut ke alam. Di dalm rumah kupu-kupu yang diberi nama ”Butterfly Sanctuary” juga meiliki etalase besar berisikan kupu-kupu yang sudah di awetkan. 

butterfly sanctuary


Apabila beberapa tepat tersebut di realisasikan dan dibuka untuk umum ungkin Unnes juga banyak pengunjung dan makin diketahui oleh orang-orang awam. Dan ini juga berguna untuk mahasiswa yang membutuhkan tepat untuk menyegarkan pikiran selain menjadi tempat edukasi bebrapa tempat tersebut juga bermanfaat untuk wisata.